Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, tengah gencar menarik investasi asing. Keberadaannya sebagai wilayah terdekat dengan Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi daya tarik utama bagi para investor. Potensi investasi yang beragam, mulai dari sektor pertanian hingga energi terbarukan, ditawarkan kepada sejumlah negara.
Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin, secara aktif mempromosikan potensi investasi kabupaten ini ke berbagai negara, termasuk Kanada, Turki, dan Afrika Selatan. Langkah ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan menciptakan lapangan kerja baru.
Potensi Investasi Unggulan di Penajam Paser Utara
PPU menawarkan berbagai sektor investasi yang menjanjikan. Keunggulan geografisnya sebagai wilayah penyangga IKN menjadi nilai tambah tersendiri.
Komoditas unggulan pertanian dan perkebunan seperti padi, kelapa sawit, karet, dan hortikultura siap dikembangkan di lahan baku sawah seluas 7.508 hektare.
Sektor perikanan dan kelautan juga menawarkan potensi besar. Hasil laut yang melimpah dan prospek pengembangan industri pengolahan membuka peluang investasi yang signifikan.
Kawasan Ekowisata dan Industri yang Menjanjikan
Kawasan ekowisata seluas 2.398 hektare tersebar di empat kecamatan, menawarkan keindahan alam yang masih terjaga. Ini menjadi daya tarik bagi investor di sektor pariwisata.
Kawasan industri seluas 8.650 hektare, dengan 5.942 hektare lahan siap pakai, juga menjadi unggulan. Keberadaan Pelabuhan Buluminung semakin mendukung potensi ini.
Aksesibilitas yang baik melalui jalan tol Balikpapan-Samarinda dan Bandara Nusantara yang akan segera beroperasi turut memperkuat daya tarik investasi di sektor industri.
Infrastruktur Pendukung Investasi
Pemerintah PPU telah dan terus membangun infrastruktur pendukung investasi, guna memastikan kelancaran operasional bagi para investor.
Selain akses jalan dan bandara, ketersediaan energi terbarukan seperti tenaga surya dan biomassa mendukung pengembangan industri yang berkelanjutan.
Kemitraan Internasional dan Pengembangan SDM
PPU juga aktif menjalin kemitraan internasional dalam investasi, khususnya di sektor strategis. Kerja sama ini mencakup pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan pendidikan.
Perwakilan negara asing yang diundang untuk melihat langsung potensi investasi di PPU menunjukkan kepercayaan terhadap potensi perkembangan daerah ini.
Setelah presentasi peluang investasi di Jakarta, para perwakilan asing tersebut dijadwalkan melakukan kunjungan lapangan ke PPU untuk melihat langsung potensi dan peluang investasi yang ditawarkan.
Dengan berbagai potensi yang dimiliki dan upaya pemerintah daerah dalam menarik investasi, Penajam Paser Utara berpeluang besar untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Kalimantan Timur, khususnya pasca pembangunan IKN. Komitmen untuk membangun kemitraan internasional dan mengembangkan SDM menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mewujudkan visi tersebut. Keberhasilan menarik investasi asing akan sangat menentukan percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat PPU.