Rahasia Terbongkar: AS Cegah Israel Bunuh Khamenei?

Playmaker

Rahasia Terbongkar: AS Cegah Israel Bunuh Khamenei?
Sumber: Kompas.com

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Juni 2025 menolak rencana Israel untuk membunuh Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei. Informasi ini diungkap dua sumber pemerintahan AS kepada CNN. Penolakan Trump ini terjadi setelah Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, sebelumnya mengancam akan menyingkirkan Khamenei.

Israel dilaporkan sempat memiliki kesempatan untuk melaksanakan rencana pembunuhan tersebut. Namun, AS dengan cepat mengintervensi, mencegah aksi tersebut terjadi atas perintah langsung Presiden Trump. Keputusan ini diambil di tengah pertimbangan AS untuk terlibat dalam perang Iran-Israel yang tengah berlangsung.

Ketegangan AS-Israel dalam Konflik Iran

Trump menyatakan akan memutuskan keterlibatan AS dalam konflik Iran-Israel dalam waktu dua pekan. Ia mempertimbangkan kemungkinan negosiasi dengan Iran dalam waktu dekat. Di internal Gedung Putih, terdapat skeptisisme kuat terkait keterlibatan lebih lanjut AS dalam konflik tersebut.

Trump khawatir akan terseret ke dalam perang yang tidak ia mulai. Ia juga menyadari kompleksitas politik yang melingkupi situasi ini. Sebelum serangan Israel ke Iran pada 13 Juni 2025, Trump sempat memperingatkan Israel untuk tidak melancarkan serangan. Namun setelah serangan tersebut terjadi, ia menyatakan dukungannya, menyadari bahwa serangan itu telah direncanakan.

Penolakan Damai dari Ayatollah Khamenei

Ayatollah Khamenei menolak seruan damai dari Trump. Ia menegaskan bahwa Iran akan menghadapi Israel dengan tegas. Khamenei juga mengancam AS akan menghadapi konsekuensi jika ikut campur dalam konflik tersebut.

Ia menyatakan bahwa setiap intervensi militer AS akan dibalas dengan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki. Pernyataan ini disampaikan Khamenei melalui media seperti The New York Times dan Reuters.

Khamenei di Persimpangan Jalan

Ayatollah Khamenei, yang selama berdekade memimpin Iran dengan tangan besi, kini menghadapi tantangan terbesar dalam kepemimpinannya. Pada usia 86 tahun, ia berada di persimpangan jalan.

Ia memiliki dua pilihan sulit: meningkatkan serangan balasan terhadap Israel, yang berisiko menghadapi serangan udara lebih besar; atau memilih jalur diplomasi untuk menjauhkan AS dari konflik, meskipun mungkin harus mengorbankan program nuklir Iran. Perubahan kekuatan regional dalam beberapa tahun terakhir telah menempatkan Iran dalam posisi yang lemah.

Perubahan Kekuatan Regional

Serangan Hamas ke Israel selatan pada Oktober 2023 memicu perubahan drastis. Serangan balasan besar-besaran Israel di Gaza diikuti dengan penargetan langsung Iran. Hamas dan Hizbullah juga mengalami pukulan berat akibat serangan udara di Lebanon.

Kejatuhan Bashar al-Assad di Suriah pada Desember 2024 menjadi pukulan telak bagi Iran. Pemerintahan baru Suriah yang anti-Iran dan Hizbullah semakin memperlemah posisi Poros Perlawanan Iran.

  • Serangan Hamas Oktober 2023 memicu serangan balasan besar-besaran Israel.
  • Israel mulai menargetkan Iran secara langsung.
  • Hizbullah dan Hamas mengalami kerugian besar akibat serangan udara di Lebanon.
  • Kejatuhan Assad di Suriah semakin memperlemah posisi Iran.

Struktur Poros Perlawanan Iran kini berada dalam posisi terlemah sepanjang sejarahnya. Khamenei harus memilih antara mempertahankan jalur keras atau membuka diri pada kompromi. Keputusan ini akan menentukan arah konflik dan masa depan Iran. Situasi ini menunjukkan betapa kompleks dan penuh dinamika konflik regional tersebut. Ketegangan antara Iran dan Israel, dan peran AS di dalamnya, akan terus menjadi fokus perhatian dunia.

Popular Post

Solo Traveling Tanpa Cemas? 5 Tips Liburan Sendiri Anti Ribet

TravKul

Solo Traveling Tanpa Cemas? 5 Tips Liburan Sendiri Anti Ribet

Pernah merasa lelah dengan rutinitas dan ingin me time? Solo traveling, atau perjalanan sendiri, kian populer di kalangan Gen Z ...

Liburan Anti Ribet? Jelajahi Pesona Staycation Kota Sendiri!

TravKul

Liburan Anti Ribet? Jelajahi Pesona Staycation Kota Sendiri!

Liburan tak selalu harus mahal dan jauh. Staycation di kota sendiri, ternyata bisa menjadi pilihan yang menyenangkan dan efektif untuk ...

5 Destinasi Indonesia Bak Negeri Dongeng: Wajib Masuk Wishlist!

TravKul

5 Destinasi Indonesia Bak Negeri Dongeng: Wajib Masuk Wishlist!

Rindu liburan ke luar negeri tapi terkendala budget dan visa? Jangan khawatir! Indonesia menyimpan banyak destinasi tersembunyi yang pesonanya tak ...

Liburan Hemat Anti Ribet? Tips Seru & Budget Friendly!

TravKul

Liburan Hemat Anti Ribet? Tips Seru & Budget Friendly!

Liburan seru tak selalu identik dengan pengeluaran besar. Generasi Z, yang dikenal gemar berpetualang namun tetap hemat, kini bisa menikmati ...

Healing & Self Reward: Jepang, Korea, atau Eropa?

TravKul

Healing & Self Reward: Jepang, Korea, atau Eropa?

Generasi Z, dengan semangat petualangannya yang tinggi, menjadikan perjalanan internasional sebagai salah satu target utama sebelum menginjak usia 30 tahun. ...

AI Ajaib: Ciptakan Cerita Chat Fiksi Viral & Menarik

Teknologi

AI Ajaib: Ciptakan Cerita Chat Fiksi Viral & Menarik

Di era digital yang dibanjiri konten, kreativitas menjadi kunci utama untuk menarik perhatian audiens di media sosial. Video, tulisan, dan ...