Samsung Galaxy A56 resmi meluncur di Indonesia, menawarkan spesifikasi menarik di kelas mid-range. Keunggulannya terletak pada sistem tiga kamera yang handal, termasuk kemampuan fotografi malam hari yang mumpuni.
Kemampuan fotografi malam hari atau *nightography* Galaxy A56 mendapatkan sorotan, mengingat tren ini sangat populer di kalangan Gen Z. Seorang fotografer profesional dan kreator, Akbar Nugroho, memberikan tips dan trik memanfaatkan fitur kamera ponsel ini.
Tips Fotografi Malam Hari ala Akbar Nugroho
Akbar Nugroho menekankan pentingnya komposisi foto yang baik, khususnya aturan sepertiga (rule of third). Gridline pada pengaturan kamera sangat membantu menerapkan prinsip ini.
Dengan menerapkan rule of third, objek foto akan terlihat lebih menarik dan seimbang. Hal ini akan membuat mata lebih tertuju pada subjek utama foto.
Mengoptimalkan Pro Mode Galaxy A56 untuk Long Exposure
Bagi yang ingin mencoba teknik fotografi yang lebih canggih, Akbar menyarankan untuk menggunakan Pro Mode pada Galaxy A56. Mode ini memungkinkan pengambilan foto long exposure.
Pro Mode ideal untuk menangkap pemandangan malam hari yang dramatis, misalnya kemacetan lalu lintas di perkotaan. Pengguna dapat mengatur ISO, kecepatan shutter, dan white balance secara manual.
Sebelum mengambil foto long exposure, atur dan kunci titik fokus pada objek yang diinginkan. Kecepatan shutter bisa diatur sekitar 0,5 detik untuk menangkap tekstur objek bergerak tanpa terlalu blur. Jangan lupa untuk menurunkan ISO sesuai kebutuhan pencahayaan.
Akbar mengungkapkan betapa impresifnya kemampuan fotografi Galaxy A56, bahkan menyaingi flagship di masa lalu. Ia mengaku tak akan percaya jika diberitahu pada 2016 bahwa ponsel mid-range mampu menghasilkan foto berkualitas setinggi ini.
Mengabadikan Refleksi yang Menarik
Selain long exposure, foto refleksi juga menjadi tren fotografi yang digemari Gen Z. Akbar menyarankan untuk jeli terhadap lingkungan sekitar untuk menemukan spot menarik.
Genangan air hujan atau permukaan cermin bisa menjadi objek refleksi yang sempurna. Namun, autofokus kamera bisa terganggu oleh refleksi, sehingga pengguna perlu memfokuskan secara manual pada subjek utama.
Kesimpulannya, Samsung Galaxy A56 terbukti menawarkan fitur kamera yang mumpuni untuk berbagai gaya fotografi, terutama untuk *nightography*. Dengan tips dan trik yang tepat, pengguna bisa menghasilkan foto berkualitas tinggi, bahkan menandingi kemampuan kamera profesional.
Kemampuan Galaxy A56 dalam fotografi malam menunjukkan kemajuan signifikan teknologi kamera ponsel. Hal ini memperlihatkan bahwa kualitas kamera handal kini bukan lagi monopoli ponsel kelas atas.
