PT Timah Tbk (TINS) optimis menatap masa depan dengan target produksi timah yang ambisius. Perusahaan menargetkan peningkatan produksi secara signifikan dalam beberapa tahun ke depan, sekaligus berupaya meningkatkan profitabilitas. Langkah-langkah strategis tengah dilakukan untuk mencapai target tersebut.
PT Timah menargetkan produksi timah mencapai 21.500 ton pada tahun 2025. Angka ini merupakan peningkatan sebesar 10-12% dibandingkan produksi tahun 2024 yang mencapai 19.437 ton. Target ini telah tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2025.
Target Produksi dan Kenaikan Laba Tahun 2025
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Timah Tbk, Fina Eliani, menjelaskan bahwa target produksi 21.500 ton untuk tahun 2025 telah disepakati. Pertumbuhan produksi ini diharapkan dapat mendorong peningkatan laba perusahaan.
Selain menargetkan peningkatan produksi, PT Timah juga optimis akan mencatatkan kenaikan laba pada tahun 2025. Meskipun detail angka target laba belum diungkapkan, perusahaan menegaskan komitmennya untuk mencapai pertumbuhan yang signifikan di sektor ini.
Upaya Peningkatan Keamanan Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP)
Direktur Utama PT Timah Tbk, Restu Widiyantoro, menyoroti pentingnya pengamanan wilayah IUP sebagai langkah strategis untuk meningkatkan produksi. Selama ini, perusahaan menghadapi tantangan kebocoran akses ke wilayah IUP yang menyebabkan kerugian produksi.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, PT Timah telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak. Kerjasama tersebut melibatkan aparat penegak hukum seperti TNI Angkatan Laut, Kepolisian, dan Kejaksaan. Harapannya, kerjasama ini akan meningkatkan keamanan wilayah IUP dan meminimalisir kerugian.
Meningkatkan Keamanan Wilayah IUP untuk Optimalkan Produksi
Kerjasama dengan aparat penegak hukum diharapkan mampu meningkatkan keamanan wilayah IUP. Dengan keamanan yang lebih terjamin, PT Timah berharap dapat meningkatkan produksi minimal 30% dari wilayah IUP.
Restu Widiyantoro optimis bahwa upaya peningkatan keamanan ini akan berdampak positif terhadap produksi. Pihaknya menargetkan peningkatan produksi yang signifikan di masa mendatang, seiring dengan semakin efektifnya pengamanan wilayah IUP.
Strategi Jangka Pendek PT Timah Tbk
Salah satu fokus utama PT Timah dalam program jangka pendek (100 hari) adalah optimalisasi pengamanan wilayah IUP. Hal ini merupakan langkah krusial untuk meningkatkan produksi dan mencegah kerugian.
PT Timah berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan wilayah IUP secara bertahap. Perusahaan akan terus memantau perkembangan dan melakukan evaluasi berkala untuk memastikan efektivitas strategi yang diterapkan.
PT Timah Tbk berupaya meningkatkan produksi dan profitabilitas melalui berbagai strategi. Target produksi 21.500 ton pada tahun 2025 dan peningkatan keamanan wilayah IUP menjadi fokus utama perusahaan. Dengan kerjasama yang baik dengan berbagai pihak, diharapkan target tersebut dapat tercapai dan berkontribusi pada peningkatan perekonomian nasional.