Tiga atlet anggar Indonesia berhasil menembus babak 64 besar Kejuaraan Anggar Asia 2025 di Nusa Dua, Bali. Prestasi ini diraih pada hari kedua kejuaraan, Rabu (18/6). Namun, pelatih menekankan bahwa partisipasi ini lebih berfokus pada peningkatan pengalaman bertanding, bukan mengejar prestasi puncak. Target utama atlet Indonesia justru tertuju pada SEA Games Thailand mendatang.
Kejuaraan Anggar Asia 2025 yang berlangsung di Nusa Dua, Bali, menjadi ajang penting bagi atlet Indonesia untuk mengasah kemampuan. Meskipun tidak memasang target tinggi di kejuaraan ini, partisipasi atlet memberikan kesempatan berharga untuk menambah jam terbang di kancah internasional.
Atlet Indonesia Tembus 64 Besar
Dari delapan atlet Indonesia yang berlaga, tiga atlet berhasil menembus babak 64 besar. Mereka adalah Reni Anggraini di nomor sabel putri senior, serta Andi Akbar Wirasa Tuhu Lukman dan Muhammad Rifhal Ramadhan di nomor degen putra senior.
Ketiga atlet ini melewati babak penyisihan yang ketat. Mereka telah menjalani enam pertandingan sebelum akhirnya masuk ke babak 64 besar.
Perjuangan Reni Anggraini di Babak Penyisihan
Reni Anggraini, atlet sabel putri, menunjukan penampilan yang cukup menjanjikan. Ia berhasil meraih dua kemenangan atas atlet asal Tiongkok, Qimiao Pan, dan atlet Jepang, Sano Yui.
Meskipun mengalami kekalahan dari atlet peringkat satu dunia asal Korea Selatan, Jeon Hayoung, semangat juang Reni tetap tinggi. Sayangnya, perjalanan Reni terhenti di babak 64 besar setelah dikalahkan atlet Tiongkok, Au Sin Ying.
Keberhasilan Reni menembus babak 64 besar merupakan pencapaian yang membanggakan. Ia menjadi satu-satunya atlet sabel putri senior Indonesia yang mencapai babak ini. Tiga atlet lainnya, Indah Nur Safarin, Nia Ayu Agustina, dan Alma Fauziah Ismail, harus terhenti di babak penyisihan.
Performa Atlet Degen Putra
Di nomor degen putra senior, dua atlet Indonesia, Andi Akbar Wirasa Tuhu Lukman dan Muhammad Rifhal Ramadhan, juga berhasil melaju ke babak 64 besar.
Keduanya menunjukan konsistensi dengan meraih dua kemenangan dari enam pertandingan di babak penyisihan. Andi Akbar mengalahkan atlet Selandia Baru, Valkenburg Matthew, dan atlet India, Jakate Girish Vaibhav.
Sementara itu, Muhammad Rifhal Ramadhan sukses mengalahkan atlet Singapura, Sheum Bron, dan atlet Taiwan, Wu Chun Ming.
Namun, perjalanan mereka terhenti di babak 64 besar. Andi Akbar dikalahkan atlet Kazakhstan, Prokhodov Kirill, sementara Muhammad Rifhal Ramadhan takluk di tangan atlet Filipina, Jose Noelito.
Dua atlet degen putra lainnya, Aditya Meinggar Prayoga dan Arval Raziel Ridwan Sundara, gugur di babak penyisihan.
Secara keseluruhan, Kejuaraan Anggar Asia 2025 ini menjadi batu loncatan berharga bagi atlet anggar Indonesia. Meskipun target utama tertuju pada SEA Games Thailand, pengalaman berharga yang diperoleh di kejuaraan ini akan sangat bermanfaat untuk meningkatkan performa mereka di masa mendatang. Keikutsertaan 25 atlet Indonesia di tiga kategori anggar (floret, degen, dan sabel) menunjukkan komitmen Indonesia dalam mengembangkan olahraga anggar.
Kejuaraan yang berlangsung dari tanggal 17 hingga 22 Juni ini diharapkan dapat menjadi ajang pembuktian sekaligus proses pembelajaran bagi atlet muda Indonesia. Dengan pengalaman berharga ini, diharapkan atlet-atlet Indonesia dapat meraih prestasi lebih baik di ajang internasional selanjutnya.